TANJUNG REDEB, PORTAL BERAU- Dalam rangka melanjutkan tongkat estafet duta genre kembali digelar dan telah memasuki grand final. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (23/6/25) di Balai Mufakat, Tanjung Redeb.
Pada grand final ini dihadiri oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang diwakili oleh Assisten 1 bidang Pemerintah dan Kesra Setkab Berau, M. Hendratno. Turut hadir pula Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Berau dengan jajaran.
Dalam sambutannya, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang diwakili oleh Assisten 1 bidang Pemerintah dan Kesra Setkab Berau, M. Hendratno menyampaikan bahwa pemilihan Duta Genre ini sebagai upaya pembinaan generasi muda. Dalam merespons berbagai permasalahan remaja serta mendorong generasi muda untuk melaksanakan fase kehidupan secara matang dan terencana, khususnya edukasi kesehatan reproduksi.
“Program-program Genre kemudian dilaksanakan di sekolah melalui Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja,” ujarnya
Menurut Hendratno,program-program inilah yang merupakan peran penting para Duta Genre sebagai agen sosialisasi kepada rekan sebayanya melalui sharing dan pendekatan kreatif.
“Untuk itu, saya sangat berharap, anak-anakku sekalian dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda,” katanya.
Dirinya menyebut bahwa penting bagi para duta genre untuk dapat mengembangkan kapasitas diri dan menjaga sikap sebagai Duta Genre. Hendratno pun meminta agar para peserta dapat berprestasi baik secara akademik dan non akademik, serta tidak melupakan akhlak.
“Sejatinya, masa depan daerah ini ada tangan kalian para pemuda. Sehingganya, terapkanlah ilmu yang anak-anakku dapatkan selama dibina sebagai calon Duta Genre agar bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Ia pun berpesan, terpilih atau belum terpilih para peserta diminta agar tidak menurunkan semangat yang saat ini dimiliki. Agar para peserta dapat berkontribusi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia muda Kabupaten Berau.
Pihaknya pun berharap, para peserta dapat berkolaborasi dengan pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia lebih baik ke depannya. Menurutnya hal ini penting, terlebih ke depan para pemuda akan menghadapi era bonus demografi yang memerlukan strategi khusus demi mencegah konflik maupun masalah kependudukan.
“Bonus demografi telah di depan mata untuk itu, teruslah aktif berkarya di dalam organisasi Genre ini,” terangnya.
Hendratno pun meminta kepada DPPKBP3A Kabupaten Berau, agar senantiasa memberikan pendampingan kepada anak-anak muda yang ada di Kabupaten Berau. Serta, terus melakukan program-program pembinaan kepada remaja.
“Khususnya pencegahan kasus stunting baru melalui penyiapan usia pernikahan, tablet tambah darah, dan sebagainya,” imbuhnya.
Selanjutnya, ia juga sangat mengharapkan peran dari para kepala sekolah dan para guru, untuk mendukung program DPPKBP3A di sekolah seperti Siaga Kependudukan, PIK-R, serta kesehatan fisik dan psikis remaja.
“Saya sangat berharap, anak-anak kita dapat bertumbuh sehat dan kuat serta membanggakan kita semua,” kuncinya. (*/)
Penulis: Muhammad Izzatullah
Editor: Dedy Warseto