SAMBALIUNG, PORTALBERAU- Pemkab Berau melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) terus melakukan pengawasan serta pendampingan terhadap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh wilayah Kabupaten Berau.
Upaya ini dilakukan guna memastikan akurasi alat ukur tera dan kenyamanan masyarakat dalam mendapatkan bahan bakar.
Dalam kesempatannya, Kepala Diskoperindag Berau, Eva Yunita, bersama timnya kembali melakukan pendampingan, kali ini di SPBU baru yang berlokasi di Kecamatan Sambaliung.
Lanjutnya, kegiatan tersebut merupakan bagian dari pengawasan berkala terhadap operasional SPBU, terutama dalam penerapan standar tera yang sesuai dengan regulasi.
“Kami berharap dengan adanya tambahan SPBU di Sambaliung ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Berau, khususnya di wilayah perkotaan yang sangat membutuhkan bahan bakar, baik subsidi maupun nonsubsidi,” ungkap Eva, Senin (24/2/25).
Eva menegaskan bahwa kehadiran SPBU baru ini juga diharapkan mampu mengurai antrean panjang di SPBU lain yang kerap terjadi, terutama pada jam-jam sibuk.
“Dengan semakin bertambahnya jumlah SPBU, masyarakat tidak perlu lagi mengantre panjang untuk mendapatkan BBM. Ini tentu akan berdampak positif bagi kelancaran distribusi bahan bakar dan aktivitas masyarakat,” ujarnya.
Selain memastikan kelancaran distribusi, Diskoperindag juga terus memantau keakuratan alat ukur di SPBU agar tidak merugikan konsumen.
Pihaknya menegaskan bahwa semua SPBU di Kabupaten Berau wajib menjalani uji tera ulang secara berkala guna menjamin takaran BBM yang sesuai dengan ketentuan.
Dirinya menambahkan, dengan adanya langkah pengawasan dan pendampingan ini, diharapkan seluruh SPBU di Berau dapat beroperasi dengan optimal, memberikan layanan yang adil, serta membantu memenuhi kebutuhan energi masyarakat dengan lebih baik.
“Kami akan terus melakukan pengawasan agar seluruh SPBU di Berau dapat beroperasi dengan standar yang telah ditetapkan. Masyarakat juga diimbau untuk melaporkan jika menemukan adanya indikasi kecurangan dalam penyaluran BBM,” kuncinya. (*/)
Penulis: Wahyudi
Editor: Dedy Warseto