MARATUA, PORTALBERAU – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Maratua menjadi lokasi terakhir pelaksanaan Musrenbang ditingkat kecamatan. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas.
Musrenbang ini digelar pada Sabtu (22/2/2025) di pendopo kecamatan, dengan mengumpulkan 32 usulan dari kecamatan dan empat kampung di Maratua.
Dalam kesempatannya Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan Maratua sebagai kawasan wisata unggulan di wilayah perairan Bumi Batiwakkal. Selain pemenuhan infrastruktur dasar, pembangunan di Maratua juga diarahkan untuk mendukung pariwisata.
“Tahun ini telah diprogram pembangunan menara pantau multifungsi dan juga penataan pintu masuk Pulau Kakaban,” ungkapnya.
“Ke depan, pariwisata ini adalah sektor andalan kita. Untuk itu, pembangunan Maratua harus bisa kita optimalkan. Kita garap lebih serius,” sambungnya.
Selain itu, untuk meningkatkan penerangan di empat kampung, pembangunan penerangan jalan umum berbasis tenaga surya telah dimulai sejak tahun lalu dan akan berlanjut pada 2025.
Program ini mendukung 18 prioritas pembangunan yang telah direalisasikan Bupati Sri Juniarsih Mas bersama Wakil Bupati Gamalis.
“Jalan antar kampung sudah mulus beraspal. Bertahap kita lengkapi penerangan jalan agar masyarakat dan wisatawan nyaman beraktivitas di malam hari,” kuncinya.
Salah satu usulan utama yang diajukan oleh para kepala kampung adalah rehabilitasi dermaga dan pembangunan tanggul pemecah gelombang.
Hal itu disampaikan oleh, Kepala Kampung Payung Payung, Rico. Ia, menyampaikan bahwa dermaga di wilayahnya mengalami kerusakan akibat hantaman gelombang beberapa bulan lalu.
“Sama seperti kampung lainnya, kami juga mengusulkan pemecah gelombang, karena kampung kami di tepi laut,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Maratua, Ariyanto, dalam laporannya menjelaskan bahwa usulan yang dihimpun merupakan hasil musyawarah di tingkat kampung berjumlah 36 usulan. Selain itu, untuk meningkatkan pelayanan kecamatan, diusulkan pula rehabilitasi kantor kecamatan serta penyediaan tempat pembuangan akhir sampah.
“Menurut kami, ini penting untuk mendukung Maratua sebagai kawasan pariwisata,” jelasnya. (*/)
Penulis: Muhammad Izzatullah
Editor: Dedy Warseto