TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Pemkab Berau melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau terus menggencarkan pengelolaan dan pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) guna menjaga keseimbangan ekosistem, meningkatkan kualitas udara, serta memberikan manfaat rekreasi bagi masyarakat.
Langkah ini dilakukan sebagai upaya menghadapi dampak perubahan iklim dan pesatnya pembangunan di wilayah perkotaan.
Dalam kesempatannya, Kepala DLHK Berau, Mustakim Suharjana, mengatakan bahwa keberadaan RTH sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat.
“Kami terus berupaya mempertahankan serta menambah ruang terbuka hijau, baik di perkotaan maupun di kawasan pemukiman. Keberadaan RTH tidak hanya sebagai paru-paru kota, tetapi juga berfungsi sebagai area resapan air dan pengurangan polusi udara,” ungkapnya, Jumat (7/2/25).
Lanjutnya, sebagai bagian dari komitmen untuk memperluas RTH, DLHK Berau telah melakukan pembangunan dan rehabilitasi beberapa titik RTH di Kelurahan Tanjung Redeb. Kawasan ini dipilih mengingat tingginya aktivitas masyarakat dan kebutuhan akan ruang terbuka hijau sebagai sarana rekreasi dan ekologi.
“Dengan adanya pembangunan dan revitalisasi RTH ini, kami berharap masyarakat bisa menikmati manfaatnya, baik dari segi lingkungan maupun sebagai tempat interaksi sosial yang lebih nyaman,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, pesatnya pembangunan di Berau juga membawa tantangan tersendiri, terutama terkait dengan konversi lahan hijau menjadi kawasan industri, pemukiman, dan perkantoran. Hal ini dapat berdampak pada berkurangnya resapan air, peningkatan suhu perkotaan, serta menurunnya kualitas udara.
“Ini juga sebagai upaya kita menekan kurangnya resapan air dan tempat rekreasi masyarakat Berau,” kuncinya. (*/)
Penulis: Wahyudi
Editor: Dedy Warseto