TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas diwakili oleh Asisten I Sekkab Berau, M Hendratno membuka pelaksanaan Sosialisasi Kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dalam Ekosistem Pemerintahan Kampung di Kabupaten Berau di Balai Mufakat, Jalan Cendana, Kecamatan Tanjung Redeb pada Selasa (10/12/24).
M Hendratno mengatakan, mewakili Pemkab Berau dirinya mengapresiasi dan menyambut baik terlaksananya kegiatan ini, sebagai wujud perhatian pemerintah daerah terhadap keselamatan kerja ekosistem pemerintahan kampung di Kabupaten Berau.
Hal ini menurutnya, menjadi kian penting mengingat kepadatan aktivitas mereka yang cukup tinggi dan rentan terhadap berbagai kemungkinan yang terjadi di lapangan.
Kendati demikian hal ini juga didasari oleh amanat Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 dan Permendagri Nomor 15 Tahun 2024 Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA 2025, di mana pemerintah daerah diamanatkan untuk mendaftarkan kepesertaan BPJS Ketengakerjaan untuk Anggota BPK, Staf Admin, Ketua RT, Kader Posyandu, sebagaimana yang selama ini telah diberikan kepada Kepala Kampung dan Perangkat Kampung.
“Dalam hal ini, Pemkab Berau Berau telah menerbitkan Perbup Nomor 7 Tahun 2024, bersinergi bersama BPJS Ketenagakerjaan Berau, memberikan dukungan kebutuhan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi ekosistem pemerintah kampung melalui dana ADK,” paparnya.
Ia menyebut, mengingat pentingnya kegiatan sosialisasi ini, Hendratno berharap para peserta dapat mengikuti dengan sebaik- baiknya, untuk kemudian disampaikan kepada rekan-rekan pemerintahan kampung masing-masing.
“Tentu, ini menjadi kesyukuran bagi kita agar dapat semakin optimal dalam menjalankan tugas memberikan layanan kemasyarakatan,” ungkapnya.
Selanjutnya, secara khusus dirinya berpesan kepada seluruh jajaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Berau bersama DPMK untuk memastikan kartu BPJS Ketenagakerjaan ini dapat diterima seluruh ekosistem pemerintahan kampung, sebagaimana yang diamanatkan dalam undang-undang.
“Lakukan koordinasi bersama camat dan kepala kampung, berikan pendampingan serta edukasi agar program ini berjalan sebagaimana mestinya,” kuncinya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim