SAMARINDA, PORTALBERAU – Untuk membentuk generasi muda yang tangguh dan siap menghadapi tantangan era modern, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) melaksanakan program Pembinaan dan Pelatihan (Binlat).
Program ini bertujuan mencetak pemuda yang tidak hanya disiplin, tetapi juga memiliki keterampilan kepemimpinan yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Kepala Seksi Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menyebutkan bahwa Binlat dirancang sebagai langkah strategis memperkuat jiwa kepemimpinan di kalangan pemuda.
Program ini menitikberatkan pada pembentukan karakter berintegritas tinggi serta pelatihan teknis untuk meningkatkan daya saing.
“Binlat bukan hanya persiapan bagi mereka yang ingin bergabung dengan TNI atau Polri, tetapi juga investasi dalam mencetak generasi muda yang mampu memimpin perubahan, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujar Rusmulyadi.
Dispora Kaltim percaya bahwa kepemimpinan merupakan keterampilan yang harus diasah sejak dini.
Melalui kombinasi pelatihan fisik, penguatan mental, dan wawasan global, program ini dirancang mencetak pemimpin yang adaptif dan inovatif.
“Kami ingin membentuk pemuda Kaltim dengan mental juara serta kemampuan memimpin yang kokoh, sehingga dapat menjadi katalisator kemajuan bagi Kalimantan Timur dan Indonesia,” tambahnya.
Binlat mengusung pendekatan komprehensif yang meliputi pelatihan kepemimpinan, pengembangan karakter, serta penguasaan wawasan strategis.
Dengan model ini, Dispora Kaltim berharap dapat melahirkan pemimpin masa depan yang mampu berkontribusi di berbagai sektor, baik pemerintahan maupun masyarakat sipil.
Langkah ini juga menegaskan komitmen Dispora Kaltim dalam meningkatkan kompetensi pemuda sebagai agen perubahan yang berperan aktif dalam pembangunan berkelanjutan.
Program Binlat diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam pengembangan generasi muda.
“Pemuda adalah aset bangsa, dan kami percaya pembinaan seperti ini adalah kunci untuk mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan yang dapat diandalkan,” tutup Rusmulyadi. (Adv)
Editor: Dedy Warseto