PORTALBERAU, SAMARINDA – Dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur semakin fokus pada pembinaan dan regenerasi atlet catur.
Langkah ini diambil untuk mencetak atlet muda yang berpotensi membawa cabang olahraga catur ke level nasional dan internasional.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyebutkan pihaknya rutin menggelar kejuaraan catur sebagai salah satu strategi pencarian bibit unggul.
“Kejuaraan-kejuaraan ini tidak hanya mencari pemenang, tetapi juga menjadi wadah bagi atlet muda yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan,” ujarnya.
Dispora Kaltim menilai pembinaan yang berkelanjutan menjadi kunci dalam menciptakan atlet catur berprestasi. Program-program pelatihan intensif terus dirancang agar para atlet muda dapat mengasah kemampuan secara maksimal.
Namun, Rasman mengungkapkan bahwa menemukan atlet yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional masih menjadi tantangan besar.
“Kami terus berupaya mematangkan strategi pembinaan agar bisa melahirkan atlet yang benar-benar siap bersaing di level tinggi,” tambahnya.
Tidak hanya fokus pada pelatihan, Dispora Kaltim juga aktif membangun kolaborasi dengan klub-klub catur lokal untuk mendukung pembinaan sejak usia dini.
Upaya ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem olahraga catur yang semakin berkembang di Kalimantan Timur.
Dispora Kaltim optimistis bahwa regenerasi atlet yang dilakukan dengan konsisten akan mampu menghasilkan prestasi yang membanggakan. Selain itu, catur diharapkan bisa menjadi salah satu cabang olahraga unggulan dari Kalimantan Timur.
Dengan visi tersebut, program pembinaan yang dijalankan tidak hanya bertujuan pada aspek teknis, tetapi juga memperhatikan pengembangan mental dan strategi para atlet. Hal ini diyakini akan mempersiapkan mereka untuk menghadapi persaingan yang lebih ketat di masa depan.
Melalui pembinaan yang terarah, Dispora Kaltim bertekad membawa nama Kalimantan Timur lebih dikenal di kancah olahraga catur nasional maupun internasional.
“Ini adalah upaya bersama untuk mengangkat nama daerah sekaligus membangun kebanggaan masyarakat terhadap olahraga catur,” tutup Rasman.
Langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen Kalimantan Timur untuk terus berkontribusi dalam memajukan olahraga secara keseluruhan, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga global. (Adv)
Editor: Dedy Warseto