TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalimantan Timur (Kaltim) menyarankan pengantaran logistik surat suara ke 4 Kabupaten di Kaltim mendapat perhatian lebih.
Perhatian itu ditujukan untuk pengantaran ke Kabupaten Mahakam Ulu, Kutai Barat, Kutai Timur dan termasuk juga Berau.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau, Budi Harianto juga menginginkan hal serupa.
Dirinya berharap armada pengantaran bisa disediakan lebih dari satu, untuk menghindari kendala teknis saat proses pengantaran.
Lanjutnya, akan tetapi, percetakan surat suara hingga distribusi, diakui Budi masih menjadi tanggung jawab dari vendor percetakan.
Sehingga, pengantaran surat suara masih akan dijalani oleh vendor, sampai tiba di Gudang Logistik KPU Berau, di Ruko Perumahan Syaidin, Jalan Durian 3.
“Jika bisa tidak digabung, maunya kita untuk Berau sendiri pengantarannya,” ungkap Budi, Sabtu (26/10/24).
Ia menyebut, pihaknya juga akan melakukan komunikasi, terkait kebutuhan tersebut kepada pihak KPU Provinsi Kaltim.
Sedangkan KPU Berau sendiri akan bersiap juga melakukan penyambutan pengantaran surat suara yang jadwalnya juga masih pihaknya tunggu.
“Untuk Berau nanti masih akan dilakukan pengecekan di Pelabuhan Palaran Samarinda mengenai kelengkapan logistik kita,” bebernya.
Rute pengantaran sendiri, akan melalui Kota Bontang dan Kabupaten Kutai Timur.
Sehingga, kata Budi, tim dari KPU Berau juga akan berjaga di dua wilayah tersebut, sebelum pengantaran dilanjutkan menuju Berau.
Tim pengawalan sendiri akan terdiri dari KPU Berau, Bawaslu Berau dan Polres Berau.
Logistik yang diantarkan nanti berjumlah 205.532 surat suara untuk pemilihan bupati dan wakil bupati.
Angka yang sama juga untuk surat suara pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kaltim.
“Sampai tiba di Berau akan kita lakukan pengawalan,” kuncinya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim