PORTALBERAU – Pengasuh Ponpes Ora Aji, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mengungkap rencana aktivitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai lengser dari kursi presiden atau kepala negara pada 20 Oktober 2024.
Hal itu diungkap Miftah usai dirinya bertemu Jokowi dalam acara Multaqo Presiden dan Ulama yang diselenggarakan sebagai salah satu rangkaian harlah ponpesnya, Kamis (19/9).
Dalam momen itu, Miftah dan Jokowi bersama para ulama muda lainnya sempat duduk bareng selama sekitar setengah jam lebih.
“Beliau menyampaikan setelah tanggal 20 Oktober saya akan tidur seminggu, dua minggu di Solo,” kata Miftah di kediamannya, Kalasan, Sleman, DIY, Kamis.
Menurut klaim Miftah, Jokowi akan beristirahat dan tak akan ikut campur dalam urusan pemerintahan presiden dan wakil presiden 2024 terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sang mantan wali Kota Solo itu tidak pula menyinggung untuk terlibat ke dalam Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Namun, kepada Miftah, Jokowi bilang masih akan keliling menemui masyarakat selepas istirahat dua pekan di Solo.
“Setelah itu (istirahat di Solo) saya ingin keliling menjumpai masyarakat saja. Soal pemerintahan, urusan pak Prabowo Gibran,” kata Miftah meniru perkataan Jokowi.
“Kita tanya, pak kelilingnya ke mana, lah kan baru rencana. Tapi rencana awalnya dua minggu beliau akan istirahat di Solo, akan tidur,” sambung dia.
Jokowi sendiri meninggalkan Ponpes Ora Aji sekitar pukul 10.30 WIB.
Sebelum bertolak menuju lokasi agenda berikutnya di Jawa Tengah, ia sempat menyapa para santri dan warga yang sudah menunggu kehadirannya sejak pagi.
Ia juga membagikan bantuan kebutuhan bahan pokok, buku, serta kaos kepada masyarakat. (*)