TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Berau, Gamalis membuka pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Aparatur Pemerintahan Kampung se-Kabupaten Berau Tahun 2024 di SM Tower, Jalan Teuku Umar, Kecamatan Tanjung Redeb pada Rabu (11/9/24).
Dalam kesempatannya, Wabup Gamalis mengatakan bahwa dirinya mewakili Pemkab Berau mengapresiasi kepada segenap jajaran DPC APDESI Kabupaten Berau, atas kiprahnya dalam mewadahi kepala kampung bersama aparatur kampung untuk memajukan 100 kampung yang ada di Kabupaten Berau.
“Saya ingin kerjasama antara APDESI dengan Pemkab Berau dapat terus terjalin sinergis demi terwujudnya 100 kampung yang mandiri dan berprestasi di Kabupaten Berau,” ungkap Gamalis.
Lanjutnya, Segenap aparatur pemerintahan kampung diharapkan memiliki kompetensi, kemampuan, kapasitas, dan kapabilitas yang mumpuni untuk menjalankan roda pemerintahan kampung bersama kepala kampung dengan baik, terutama dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
“Sehingga, kinerja kepala kampung sangat ditentukan oleh kinerja aparatur pemerintahan kampung, yang pada akhirnya menjadi padu sebagai suatu sistem tata kelola pemerintahan yang akuntabel,” ujarnya.
Untuk itu Gamalis meminta seluruh aparatur pemerintahan kampung untuk turut serta dalam mengawal dan menyukseskan visi, misi, dan program prioritas Pemkab Berau sesuai dengan kewenangan yang dimiliki kampung.
Kendati demikian, para aparatur pemerintahan kampung juga dapat memaksimalkan tugas pendamping profesional seperti Pejuang SIGAP Sejahtera, Pendamping Desa (P3MD), Pendamping Lokal Desa (PLD), termasuk di antaranya Tim Pendamping Kecamatan dan Kabupaten dalam penyusunan RPJM Kampung, RKP Kampung, R-APB Kampung, serta pengelolaan keuangan kampung dan tugas-tugas pemerintahan kampung lainnya, dalam upaya memaksimalkan pelaksanaan tugas sehari-hari.
“Yang juga tidak kalah pentingnya, adalah saya mengingatkan mengenai keuangan kampung. Saya tekankan kepada saudara sekalian, agar jangan hanya bergantung pada dana transfer seperti ADK, Dana Desa, dan Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah,” tegasnya.
“Lebih dari itu, saya diharapkan untuk lebih kreatif dalam upaya menggali sumber Pendapatan Asli Kampung (PAK) dengan memaksimalkan segenap potensi dan sumber daya yang dimiliki kampung masing-masing,” sambungnya.
Selaras dengan hal itu, Gamalis pun mengajak para aparatur kampung untuk dapat lebih memaksimalkan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) dengan unit usaha yang riil sesuai potensi dan keunggulan kampung.
“Jangan sampai pemerintah kampung dan BUMK justru hanya menjadi penonton di kampung sendiri,” ucapnya.
Gamalis berpesan kepada para aparatur pemerintahan kampung, agar mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sebaik-baiknya.
Mengingat, betapa pentingnya substansi kegiatan ini dalam menunjang kinerja saudara dalam melaksanakan tugas ke depan.
“Berkaitan dengan hal itu, saya berpesan kepada saudara-saudara sekalian, agar tidak menyia-nyiakan amanah dan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” tandasnya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim