TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Musrenbang tingkat kecamatan kembali berlanjut di Kecamatan Tanjung Redeb, Rabu (28/2/24). Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas.
Dalam sambutannya saat membuka pelaksanaan Musrenbang, Sri mengatakan, Kecamatan Tanjung Redeb adalah ibukota dari Kabupaten Berau yang mana menjadi representasi dari wajah Bumi Batiwakkal secara keseluruhan.
“Kemudian kualitas kota kita ini dinilai berdasarkan situasi ibukotanya,” ujar Sri.
Lanjutnya, Kecamatan Tanjung Redeb ia inginkan menjadi percontohan bagi kecamatan yang berhasil menginspirasi 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Berau.
“Alhamdulillah saat ini Tanjung Redeb berkembang pesat di berbagai bidang. Kami selaku pemerintah daerah akan terus mendorong peningkatan kemajuannya,” tuturnya.
“Termasuk 6 kelurahan yang ada, diantaranya Kelurahan Tanjung Redeb, Gayam, Bugis, Karang Ambun, Gunung Panjang dan Bendungun,” sambungnya.
Sri menyebut, pada Tahun 2024 ini di bidang pembangunan fisik, Pemkab Berau akan melaksanakan peningkatan infrastruktur yang menunjang perekonomian kelurahan, diantaranya adalah penanganan banjir dari DPUPR sudah menganggarkan Rp 122,9 Miliar.
“Termasuk juga revitalisasi drainase kawasan pemukiman dan peningkatan jalan pemukiman yang sudah masuk DPA DPUPR TA 2024,” terangnya.
Selain itu juga pembangunan Jalan HM Soleh RT 03, samping kantor DPRD Berau. Kata dia, pihaknya juga sudah menjalankan pembangunan rumah sakit dari penganggaran multi yers di Kelurahan Sei Bedungun.
“Pembangunan rumah sakit itu bagian dari 18 program prioritas kita. Saat ini masih berjalan dan semoga cepat selesai,” ucapnya.
Bantuan Rumah Layak Huni (RLH) juga diakui Sri menjadi konsen pemerintah daerah untuk diberikan kepada masyarakat sebanyak delapan unit, perbaikan sebanyak 10 unit, lanjutan penyaluran air bersih di Kecamatan Tanjung Redeb.
“Terkait penerimaan bantuan RLH ini, saya minta pihak kelurahan melalui para ketua RT untuk bisa mendata, siapa masyarakat yang berhak rumahnya diperbaiki maupun dibangunkan baru,” tegasnya.
Kepala Bapelitbang Berau, Endah Ernany Triani menuturkan bahwa Musrenbang kali ini merupakan tahapan yang sangat penting, yang mana tujuannya untuk penyelarasan, penajaman, klarifikasi dan kesepakatan usulan rencana pembangunan.
“Yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah dan rancangan RKPD Tahun 2025,” sebutnya.
Dirinya menyebut, usulan yang sudah masuk di SPID RI dari Kecamatan Tanjung Redeb sebanyak 551 usulan, terdapat 67 usulan dibatalkan oleh pengusul sehingga tidak bisa ditindaklanjuti untuk verifikasi selanjutnya dan tersisa 484 usulan saja.
“Yang membatalkan itu dari Kelurahan Gayam sebanyak 58 usulan dan dari Kelurahan Karang Ambun 9 usulan,” tuturnya.
Seperti yang disampaikan Bupati Berau, kata Endah, untuk perkotaan usulan pengelolaan sampah, penanganan titik genangan, penataan kota, penanganan kesehatan dan yang berkaitan dengan ikon Kabupaten Berau menjadi konsen dalam usulan dari Kecamatan Tanjung Redeb.
“Karena, Kecamatan Tanjung Redeb merupakan representasi wajah Kabupaten Berau,” tandasnya.
Penulis : Wahyudi
Editor : Dedy Warseto