TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua Bawaslu Kaltim, Hari Darmanto mengawasi langsung proses berjalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Berau.
Dikatakan Hari, secara umum di Kalimantan Timur (Kaltim) terdapat empat Kabupaten/Kota yang melaksanakan PSU, diantaranya Balikpapan, Samarinda, Kutai Barat serta Berau dengan total 17 TPS.
Berdasarkan pengawasan Bawaslu Kaltim di lapangan, dikatakannya Kaltim termasuk salah satu daerah yang cukup baik dalam melaksanakan pemilu 2024.
“Kita sedikit lebih baik dari daerah lain dalam manajemen logistik, tidak ada TPS yang menunda pemilu atau pemilu lanjutan karena keterlambatan logistik. Meskipun jumlah PSU meningkat dari tahun 2019 yang hanya ada 10 PSU, kali ini sampai 17 PSU,” jelasnya.
Pada pelaksanaannya, Hari menyebut pihaknya mengantisipasi terjadi persoalan yang sama dengan Pemilu pada 14 Februari lalu.
“Kami berusaha mengantisipasi kejadian yang sama terjadi lagi. Jangan sampai apa yang menjadi persoalan di pemilu kemarin, terjadi lagi hari ini,” ungkapnya kepada Portal Berau Online, Jumat (23/2/2024).
Selain itu, ia juga menyampaikan jika pada pelaksanaan PSU masih terjadi persoalan yang sama, maka persoalan tersebut akan dibahasa dalam ruang tersendiri usai penetapan hasil pemilu oleh KPU.
“Kalau nanti ada apa-apa lagi setelah PSU ini, itu ada ruangnya sendiri untuk dibahas. PSU maksimal hanya dilakukan sampai tanggal 24 Februari. Jadi setelah itu, mekanismenya berbeda lagi,” terangnya.
Hari pun berharap agar PSU di seluruh Kaltim dapat berjalan sesuai dengan harapan semua pihak, kondusif dan tidak terjadi pelanggaran-pelanggaran yang merugikan banyak pihak.
“Sebagai dinamika pemilu, sebenarnya semua berjalan baik-baik saja. Tapi kami berharap tidak ada praktek mobilisasi massa maupun pergerakan-pergerakan yang membuat situasi pemilu menjadi tidak kondusif, termasuk praktek politik uang,” tandasnya. (*)
Reporter : Marta
Editor : Dedy Warseto