TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua Komisi I DPRD Berau, Feri Kombong soroti kondisi siswa Kelas VII di SMPN 4 Kelay, yang terpaksa belajar di bawah tenda biru karena kondisi kekurangan Ruang Kegiatan Belajar (RKB).
Feri mengungkapkan, dirinya menyesalkan kondisi yang cukup memprihatinkan tersebut. Pasalnya, gedung sekolah sudah dibangun sejak 2014 lalu, namun tidak melakukan antisipasi dengan menambah RKB. Sejauh ini SMPN 4 Kelay hanya memiliki 3 RKB.
“Pertumbuhan masyarakat tidak diantisipasi dengan pastinya akan ada peningkatan murid yang bersekolah, apalagi SMP kan, pasti dari beberapa SD daftarnya di situ. Sangat disesalkan kejadian ini,” ungkap Feri, Minggu (8/10/23).
Lanjutnya, dengan kondisi APBD Berau 2023 yang begitu besar, seharusnya kondisi kekurangan RKB, apalagi sampai masih ada sekolah yang belajar di bawah tenda terpal biru tidak lagi terjadi.
Dirinya juga mengaku, apa yang terjadi di SMPN 4 Kelay itu, lolos dari pengawasannya. Seharusnya juga pihak sekolah bisa mengusulkan kepada Dinas Pendidikan.
“Anggaran kita besar, sesuatu yang urgen berdampak membuat malu kita,” ucapnya.
Politisi Partai Gerindra tersebut menegaskan, dirinya akan menindaklanjuti kondisi sekolah dan akan segera memanggil Dinas Pendidikan untuk meminta keterangan langsung. Apakah ada masalah hingga Dinas Pendidikan tidak menganggarkan penambahan RKB di sekolah itu.
“Ini sudah sesuatu yang mendesak dan harus secepatnya kita tangani. Dalam waktu dekat kita segera panggil dan ajak rapat,” tuturnya.
Feri menambahkan, selain memanggil Disdik, Komisi I dikatakannya, akan melakukan kunjungan langsung ke lapangan. Fery juga menyampaikan, apabila ada fasilitas sekolah di manapun di Kabupaten Berau, yang tidak memadai dan tidak mendapat tanggapan dari OPD yang menaunginya, dapat menyampaikannya ke DPRD.
“Jika ada permasalahan yang bisa kami bantu, segera sampaikan. Seperti hal ini menjadi kewenangan dan fungsi anggaran serta pengawasan, dapat mendorongnya ke pemerintah daerah,” tandasnya. (Yud/Ded/Adv)