TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau kembali harus menjinakkan api yang melahap hutan dan lahan. Kali ini, tim bergerak ke wilayah Kecamatab Tabalar tepatnya di daerah Gunung Padai.
Berbeda dengan wilayah lainnya, Kebakaran Hutan dan Lahan kali ini terhadi karena api melahap pepohonan dan juga rumput yang sebelumnya dirintis oleh masyakarat untuk berkebun.
“Kami dapat laporan dan langsung menuju ke TKP, untuk penyebabnya sendiri samlai saatninu kami belum ketahui
“Untuk penyebab terjadinya kebakaran lahan ini belum kami ketahui pasti. Tetapi api berhasil kami padamkan dalam waktu kurang lebih 4 jam,” ungkapnya, Jumat (28/7/2023).
Dia menuturkan, si jago merah muncul pertama kali sekitar pukul 16.30 Wita. Mengenai pemadaman, jajaran tim BPBD mulai melakukan penanganan dari pukul 20.20 Wita hingga 00.40 Wita.
“Saat memadamkan api tidak ada tim gabungan atau dari instansi lain,” katanya.
Satu unit pemadam kebakaran (Damkar) dengan tipe slip on diterjunkan untuk memadamkan api di wilayah Gunung Padai tersebut.
“Tidak ada kendala pada saat memadamkan api, tetapi mengenai luasnya itu belum diketahui karena waktu yang sudah semakin larut malam,” imbuhnya.
Donal Mandey berharap agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar. Pasalnya, kata dia, banyak dampak negatif yang ditimbulkan akibat perlakuan tersebut.
“Harapan kami seluruh pihak bersama-sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan demi kepentingan dan kebaikan bersama,” tandasnya. (Ded)