TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Setkab Berau, Kamaruddin memastikan pasokan BBM dan LPG di Kabupaten Berau dalam kondisi aman.
Kamaruddin mengatakan, ketersediaan stok BBM dan LPG dipastikan aman menjelang Nataru. Hal ini terus pihaknya koordinasikan dengan pihak terkait seperti pihak Pertamina dan agen-agen LPG yang ada di Kabupaten Berau.
“Memang biasanya ada kejadian kelangkaan ketika akan menghadapi Nataru. Namun sedini mungkin telah kami antisipasi dengan saling berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait tersebut,” ujar Kamaruddin, Rabu (9/11/22).
Lanjutnya, pihak Pemkab Berau terus berupaya melakukan pengawasan agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Juga tidak akan terjadi pengurangan pasokan BBM atau LPG. Hal ini bisa dirasakan oleh masyarakat saat ini dengan kondisi stok BBM dan LPG yang banyak beredar luas.
“Kita terus melakukan pengawasan. Jadi kalau ada barang datang pihak terkait harus langsung melakukan pelaporan kepada kami, mulai dari barang belum datang sampai barang tersebut datang ke tempat kita,” jelasnya.
Dikatakan Kamaruddin, Berau memang sudah memiliki Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), namun tidak seluruh hasil produksinya tidak semua dipasok untuk memenuhi kebutuhan di Kabupaten Berau. Hanya 25 persen produksinya digunakan untuk memenuhi kebutuhan Berau, sisanya untuk memenuhi kebutuhan di Provinsi Kaltara.
“Selain itu kita juga masih mengatur kembali Harga Eceran Tertinggi (Het). Edaran dari Gubernur Kaltim untuk daerah perkotaan sebesar Rp 25 per tabung ukuran tiga kilogram. Sementara saat ini Het masih Rp 26 ribu yang ditentukan pada tahun 2019 yang lalu,” katanya.
Pihaknya saat ini masih melakukan koordinasi dengan pihak agen untuk menentukan Het yang terbaru. Kamaruddin mengaku, apabila harga yang diberikan terlalu tinggi, dirinya akan melakukan negosiasi agar harganya dapat diturunkan.
“Tetap daerah yang jauh dari perkotaan harganya akan diatas Het karena ada tambahan ongkos angkut,” terangnya.
Kamaruddin berharap, menjelang Nataru ini tidak ada masalah terhadap pasokan BBM maupun LPG. Agar tidak ada keresahan dari masyarakat akibat hal tersebut. Karena BBM dan LPG merupakan kabutuhan yang sangat penting bagi masyarakat.
“Semoga tidak ada permasalahan terhadap pasokan ke kita, jadi kita bisa melewati Nataru tanpa ada masalah yang menimbulkan keresahan di masyarakat,” pungkasnya. (Yud/Ded)