TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Sampai saat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) masih terus konsisten untuk mempromosikan objek wisata yang ada di Bumi Batiwakkal. Hal tersebut terbukti dengan jumlah pengujung wisatawan asing hingga domestik sejak Januari hingga September 2022.
Seperti yang dijelaskan Kepala Disbudpar Berau, Ilyas Nasir. Dirinya mengaku bahwa sampai saat ini pihaknya masih terus konsiten dalam meningkatkan jumlah wisatan agar bisa berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Berau.
“Di Berau banyak objek wisata baik wisata bawah laut yang ada di Pulau Derawan, Pulau Maratua hingga objek wisata pegudungan yang ada di Kecamatan Kelay,” ujarnya.
Menurut Ilyas, salah satu cara pihaknya dalam meningkatkan jumlah wisatan salah satunya dengan melakukan promosi ke sosial media (Sosmed) serta menyelenggarakan Deep and extreme yang dilakukan beberapa waktu lalu.
“Dengan mempromosikan objek wisata itu salah satu hal yang harus dilakukan agar para wisatawan ingin datang ke Berau,” katanya.
Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) itu juga menambahkan untuk data jumlah wisatan di saat ini pada Januari dan Februari karena masih pandemi Covid, untuk wisatawan asing masih kosong, sedangkan untuk wisatawan lokal sebanyak 22.457 orang, dan di Februari 13.567. untuk di bulan Maret, jumlah wisatan asing ada empat orang dan wisatawan lokal 12.944 orang, pada April ada lima orang wisatawan asing dan 8.741 wisatawan lokal.
Sedangkan di bulan Mei sebanyak tujuh wisatawan mancanegara, 50.593 wisatawan lokal. Sedangkan di Juni jumalah wisatawan asing ada sebanyak enam orang, untuk wisatawan lokal 22.288.
“Di bulan Juli mengalami peningkatakan yang siginifikan untuk wisatan asing yaitu 45 orang, dan 35.261 wisatawan lokal, dan untuk bulan Agustus ada sebanyak 26 wisatawan asing serta 20.658 wisatan lokal , untuk di September ada 31 wisatawan mancanegara dan 58.067 wisatawan lokal,” imbuhnya.
Tentunya untuk kembali membangkitkan gairah wisata unggulan Berau pihaknya tidak bisa sendiri. Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat Berau juga dapat membantu pihaknya dalam mempromosikan wisata yang ada saat ini.
“Kita ingin para wisatawan yang berkunjung dapat merasakan keindah objek wisata yang ada, sehingga wisatawan tersebut bisa memperomosikannya juga ke kerabat hingga teman para wisatan tersebut,” harapnya.
“Tentunya kita inginkan para wisatan yang dapat agar bisa kembali merindukan objek wisata Berau, jangan hanya sekali datang saja melainkan berulang-ulang kali,” sambungnya.
Mengingat saat ini harga tiket ke Kabupaten Berau sangat mahal. Menurut Ilyas Nasir saat ini Pemkab Berau juga sedang mencari cara dalam menekan harga tiket tersebut.
“Kita doakan saja semoga harganya kembali stabil, karena memang dengan tingginya harga tiket sangat mempengaruhi jumlah wisatawan,” tandasnya (Ded/Adv)