TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Bupati Berau, Sri Juniarsih membuka workshop orang tua anak berkebutuhan khusus yang digelar di Balai Mufakat Tanjung Redeb, Minggu (9/10/2022) pagi tadi.
Sri Juniarsih dalam sambutannya mengatakan jika ia atas nama Pemerintah Kabupaten Berau mengapresiasi dan menyambut baik, kegiatan yang diselenggrakan oleh DPPKBP3A ini. Kegiatan ini sebagai upaya pemenuhan hak-hak anak berkebutuhan khusus, melalui peran orang tua dalam perjalanan tumbuh kembang anak serta peran Forum Anak Berkebutuhan Khusus, yang meruakan perkumpulan resmi yang mewadahinya.
“Kita ketahui bersama, perkembangan otak sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak, khususnya bagi anak berkebutuhan khusus,” ungkapnya kepada awak media.
Lanjut Sri Juniarsih, kegiatan ini sangat penting untuk diikuti para orang tua. Ia berharap orang tua dapat mengikuti workshop ini dengan sebaik-baiknya. Jadikan kegiatan ini sebagai ajang diskusi untuk menjadi orang tua yang semakin baik lagi.
“Yakinilah, Bapak atau ibu mampu membesarkan anak-anak, yang kelak akan menjadi orang besar bagi daerah ini,” ujarnya.
Selaras dengan harapan tersebut, Sri juga berpesan kepada segenap jajaran Forum Anak Berkebutuhan Khusus Kabupaten Berau agar terus membersamai para orang tua dalam langkah memberdayakan dan mengembangkan potensi anakanak berkebutuhan khusus yang ada di Kabupaten Berau. Rumuskanlah strategi dan langkah konkret demi meningkatkan kapasitas, harkat, dan kemampuan mereka.
“Pemberdayaan dan perlindungan anak berkebutuhan khusus, kiranya merupakan tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, di mana aspek yang perlu dipenuhi meliputi, hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, dan perlindungan khusus.
“Untuk itu, saya mengajak kepada kita semua, para orang tua, forum anak, DPPKBP3A Berau, dan seluruh perangkat terkait untuk bersatu padu memberikan hak-hak serta perlindungan anak. Saya optimis, dengan sinergitas yang terbangun di antara kita, Kabupaten Berau akan benar-benar menjadi Kabupaten yang layak bagi semua anak, tak terkecuali bagi anak berkebutuhan khusus,” pungkasnya. (Ded/Adv)