TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menyebut perbaikan turap penahan sungai di tepian Jalan Ahmad Yani, Tanjung Redeb, yang ditabrak kapal pengangkut beberapa bulan lalu hingga kini masih terus diupayakan perbaikannya.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Hendra. Ia mengaku pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak kapal.
“Saat ini kita sedang menunggu material yang akan digunakan untuk perbaikan bangunan pengaman sungai yang kemarin ditabrak,” terang Hendra, Kamis (2/6/22).
Selain itu, pihaknya juga sempat melakukan rekayasa lapangan dan mempelajari gambar kerja terhadap turap tersebut.
“Jadi perbaikannya kurang lebih 7 meter untuk struktur turap yang rusak dan beberapa bangunan pelengkap lain disekitarnya,” bebernya.
Diakuinya, kapan proses pengerjaan lapangan dimulai, kemungkinan setelah material yang akan digunakan sampai di Berau terlebih dahulu.
“Karena materialnya besar-besar otomatis pengiriman, bongkar muat dan lain-lain susah untuk diprediksikan kapan tepatnya, tapi kami upayakan secepatnya,” pungkas Hendra.
Sebelumnya diketahui, turap penahan sungai di tepian Jalan Ahmad Yani, tertabrak oleh kapal pengangkut barang Damai Sejahtera 5, pada Selasa (4/1/22), sekira pukul 10.30 WITA. Namun hingga kini turap tersebut masih dalam keadaan rusak. (rzl/mrt)
Guru TK di Birang Sukses Jadi Petani Jagung dan Kakao Berkat Program Berau Coal
TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Setiap pagi, Sarini (37) tampak akrab dengan anak-anak di Taman Kanak-kanak kampung Birang. Senyum ramahnya selalu menyambut...