TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Dinas Sosial (Dinsos) Berau menyebut program bantuan sembako dari Pemerintah melalui Kementrian Sosial (Kemensos) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah memasuki triwulan kedua.
Hal tersebut disampaikan, Marwati, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Fakir Miskin Dinsos Berau. Ia mengatakan penyaluran program bantuan sembako dari Kemensos ini sudah pada triwulan kedua untuk dana yang sudah diambil Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Memang sebelumnya ialah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tapi untuk tahun 2022 ini diubah menjadi program bantuan sembako dengan pemberian berupa uang tunai,” bebernya.
Dirinya menyebut untuk KPM program bantuan sembako dari Kemensos yang tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Berau, ialah sebanyak 4.797 penerima manfaat.
“Hanya saja saat ini untuk tahun 2022 pola pemberian BPNT itu sudah baru untuk program sembakonya. Jadi KPM sekarang melalui uang tunai, kalau dulu belanjanya lewat warung jadi penerima itu mengambil segala kebutuhan sembako mereka di warung,” terangnya.
Diakui Marwati, Karena penyaluran bantuannya melalui Kantor Pos, maka KPM mengambil dalam bentuk uang tunai untuk dibelanjakan kebutuhan sembako.
“Kalau untuk per bulan program kartu sembako ini sejumlah Rp 200.000, hanya saja sekarang ada BLT minyak goreng jadi masyarkat menerima Rp 300.000 per bulan dikarenakan ada subsidi minyak goreng tersebut,” ungkap dia.
Lebih lanjut ia menambahkan untuk penerima sendiri ialah berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kemensos.
Terakhir ia mengakui, Sebenarnya ada perubahan data penerima. Pasalnya pada tahun 2021, selain data penerima BPNT kartu sembako juga ada BPNT bantuan PPKM yang terdampak covid.
“Hanya saja, di tahun 2022 ini saya melihat berkurang, karena sebenarnya PPKM itu berakhirnya di bulan Desember 2021, jadi bantuan bagi PPKM itu berakhir di 2021, sedangkan di tahun 2022 tidak dilanjutkan lagi. Tapi yang muncul di data, itu sebagian bantuan PPKM itu muncul ada juga sebagian yang tidak. Karena itu merupakan data dari kemensos,” tambahnya.
Dirinya berharap dengan adanya bantuan yang diterima melalui program bantuan sembako tersebut, masyarakat penerima bantuan betul-betul memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, terutama untuk kebutuhan pokok sehari-hari.
“Karena ini merupakan program sembako artinya buat beli beras, telur dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Karena ini memang bagaimana mereka bisa survive untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari dan meringankan ekonomi masyarakat,” tutupnya. (rzl/mrt)
Buktikan Kepemimpinan Perempuan, Sri Juniarsih Torehkan Prestasi Gemilang untuk Berau
TANJUNG REDEB, PORTALBERAU - Sempat diremehkan karena seorang perempuan, Sri Juniarsih Mas berhasil mematahkan stigma tersebut dengan membuktikan bahwa gender...