TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Peraturan baru dalam Surat Edaran (SE) dari Mentri Perhubungan (Menhub) terkait perjalanan domestik tidak lagi memerlukan persyaratan PCR maupun Antigen.
Peraturan ini berlaku khusus bagi para pelaku perjalanan yang telah melakukan vaksinasi dosis kedua dan ketiga atau bosster. Sedangkan untuk pelaku perjalanan yang hanya melengkapi vaksinasi dosis pertama, wajib melakukan Antigen 1×24 Jam dan PCR 3c24 Jam dengan harus hasil yang negatif.
Kepala BLU Bandar Udara Kalmarau Berau, Bambang Hartanto mengatakan, keberangkatan domestic di Bandar Udara Kalimarau telah mengikuti aturan terbaru tersebut. Dan telah diberlakukan sejak kemarin.
“Kami sudah berlakukan sejak kemarin sore sesuai aturan dari SE Menhub,” ujar Bambang Hartanto, Rabu (9/3/22).
Lanjutnya, pihaknya berkomitmen mendukung aturan dari pemerintah pusat. Diakuinya, pihaknya juga terus melakukan pemantauan kepada para pelaku perjalanan yang memang tidak boleh mendapatkan vaksinasi dikarenakan kondisi khusus dan anak-anak yang masih di bawah umur 6 tahun dengan pendamping perjalanan.
“Peraturan yang lama dipastikan telah berganti dengan peraturan yang baru. Aturan berlaku untuk perjalanan dengan transpormasi udara, darat dan laut,” jelasnya.
Saat ini perjalanan hanya membutuhkan eHac sebelum keberangkatan, dan telah tersambung melalui sistem Pedulilindungi dengan keterangan bahwa layak berangkat.
Dikatakannya, saat ini perjalanan hanya membutuhkan eHac sebelum keberangkatan dan telah tersambung dengan system aplikasi Pedulilindungi dengan keterangan bahwa layak berangkat.
“Sejauh ini melihat data kami yang ada, terdapat 3-4 kali aktifitas untuk penerbangan dan kedatangan. Dengan hanya satu maskapai yang tersedia yaitu tujuan Surabaya, Balikpapan dan Samarinda,” bebernya.
Bambang mengakui, pihaknya menyambut baik aturan yang diakui jauh lebih mempermudah keberangkatan masyarakat.
“Kami berharap dengan aturan yang sudah dianggap terbaik ini, bisa meningkatkan aktifitas dan pelayanan bandara kami. Semoga juga, maskapain lain kembali membuka rute ke Berau seperti sebelum pandemi,” tutupnya. (Yud/Ded)