KELAY, PORTALBERAU– Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meminta semua perusahaan yang beroperasi di wilayah Kecamatan Kelay untuk lebih memperhatikan kebutuhan kampung. Seperti Fasilitas Kesehatan dan juga akses Jalan menuju Kampung.
Sri Juniarsih Mas menyampaikan kepada setiap perwakilan perusahaan yang hadir saat Musrenbang untuk dapat meneruskan apa yang menjadi keluhan kecamatan dan Kampung, selanjutnya diteruskan kepada manajemen perusahaan.
“Ini harus ada partisipasi dari perusahaan yang ada melalui dana CSR mereka, dan ini harus ditindaklanjuti. Ada 7 perusahaan tapi CSR belum maksimal, ini sangat disayangkan,” Ujarnya.
Dalam agenda Musrembang itu pun pihak eksekutif bersama pihak legislatif sebagaimana disuarakan oleh Ketua DPRD Berau, Madri Pani, mulai kepada perusahaan yang tidak maksimal dalam menjalankan program CSR untuk pembangunan kampung.Tidak main-main, Madri Pani mengatakan, apabila perusahaan yang tidak berkontribusi harus siap-siap ditutup.
Sri Juniarsih Mas menargetkan perusahaan dalam 3 bulan ini harus merealisasikan ambulance untuk dioperasikan di Puskesmas Pembantu Kecamatan Kelay.
“Jikalau memang ada perusahaan yang tidak maksimal, saya meminta pihak kampung dan kecamatan adakan musyawarah untuk ajukan penutupan perusahaan itu,” tegasnya.
“Saya meminta Perwakilan perusahaan harus sampaikan kepada pimpinan manajamennya, nanti dari kami akan berikan waktu 3 bulan, pihaknya akan mengecek apakah Ambulance itu sudah ada atau belum,” tambahnya.
Sementara itu salah satu perwakilan perusahaan yang diwakili oleh Eprianto mengatakan, memang beberapa perusahaan disebut sedang krisis finansial. Namun, dikatakan oleh dirinya setiap perusahaan dengan profit besar siap untuk memaksimalkan kontribusi.
“Ya, memang untuk di waktu pandemi ini kami sedang krisis, tetapi akan kami ajukan terutama untuk perusahaan dengan profit besar, sehingga sebelum 3 bulan kami sudah sediakan ambulance,” Tandasnya. (Rzl/Ded)





