TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Akses jalan menuju pedalaman Kabupaten Berau khususnya jalan menuju Kampung wisata Merabu, Kecamatan Kelay. saat ini dikeluhkan masyarakat kampung, Pasalnya masih banyak titik jalan yang licin dan berlubang.
Salah seorang warga Kampung Merabu, Yakub mengungkapkan jalan menuju Kampung mereka sudah sejak lama belum mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau.
“Kalau hujan jalan akan menjadi sangat licin dibeberapa titik jalannya, sedangkan kalau kemarau debunya juga lumayan menutupi pandangan,” Ungkapnya.
Dirinya berharap Pemkab Berau melalui dinas terkait dapat memperhatikan jalan Kampung mereka, apalagi dikatakannya, jalan Kampung mereka merupakan akses jalan menuju ke beberapa destinasi wisata di Kabupaten Berau.
Saat dikonfirmasi terkait jalan kampung Merabu, Kepala DPUPR Berau, Taupan Majid menuturkan untuk semua destinasi wisata terkait yang ada hubungannya dengan pembangunan jalan, Ia mendukung secara penuh.
“Kalau untuk Kecamatan Kelay tahun ini hanya ada Peningkatan di Kampung Long Beliu yakni mendapatkan pengaspalan tahun ini melalui Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Kaltim. Jadi untuk kecamatan kelay ini rata rata peningkatan jalannnya melalui dana Bankeu, ” ujar Taupan Majid Beberapa waktu lalu.
Dirinya mengakui untuk program pembangunan jalan yang ada dikampung atau pedalaman ini setiap tahun diusulkan, itu tergantung kekuatan daripada anggaran Bankeu Provinsi.
“Jadi kita seimbangkan antara daerah pedalaman dan daerah pesisir, supaya nanti tidak ada lagi kecemburuan, tapi saya melihat saat ini masih banyak peningkatan daerah laut, karena status lahan di pedalaman ini masih banyak jalur perusahan atau dalam tahap pengurusan,” Tandasnya. (Rzl/Ded)