TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Baru sekitar 1 tahun ditempati usai pembangunan Puskesmas Tepian Buah, Kecamatan Segah, tampak beberapa bagian pada bangunan mulai retak dan material telah lepas. Hal ini pun membuat beberapa petigas dan pasien yang datang harus lebih waspada, dikhawatirkan material yang lepas bisa menimpa mereka.
Menanggapi hal tersebut, PPK Proyek Pembangunan Puskesmas UPTD Tepian Buah yang juga merupakan Kasi Pelayanan Kesehatan Primer Dinas Kesehatan Berau, Jemmy menjelaskan jika proyek tersebut dibangun pada tahun 2017 lalu. Memang ada beberapa keretakan pada bangunan puskesmas diakibatkan kondisi tanah yang labil atau lembek.
“Memang ada, kami juga sudah cek ke lokasi. Itu terjadi karena kalau banjir daerah itu terendam air dan tanah menjadi lembek,” ungkapnya.
Lanjut Jemmy, awal pembangunan sebenarnya ia menginginkan adanya turap keliling terlebih dahulu untuk mengantisipasi pergeseran pondasi puskesmas tersebut. Selanjutnya, pihaknya juga merencanakan akan melakukan rehab ringan terhadap kerusakan yang terjadi pada Puskesmas tersebut.
“Saat ini sudah kita lakukan pembangunan turap keliling agar tanah dilokasi itu tak bergeser. Kami juga sudah berkoordinasi untuk mengecek perbaikan apa saja yang nanti akan dilakukan,” ujarnya.
Jemmy menjelaskan jika proyek tersebut dibangun dari ABPD Murni tahun 2017 dengan pengerjaan pembangunan puskesmas UPTD Tepian Buah seluas 43 X 46 meter. Dengan kondisi tersebut, pihaknya juga telah melakukan tritmen untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih parah. (*)